Dinas Sosial Kabupaten Nias Selatan Gelar Rapat Kordinasi Teknis PKH

19 Mei 2018
Nias Selatan | Indonesia Berkibar News - Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan upaya pemerintah memberikan perlindungan sosial bagi masyarakat miskin, Sebagai bagian dari upaya penanggulangan kemiskinan melalui pemberian bantuan dana tunai bersyarat, program ini diharapkan dalam jangka pendek mampu membantu keluarga miskin mengurangi beban pengeluaran dan dalam jangka menengah diharapkan mampu menciptakan perubahan perilaku peserta dalam mengakses layanan fasilitas kesehatan, fasilitas pendidikan dan kesejahteraan sosial sehingga menghasilkan generasi yang lebih sehat dan cerdas.

 Sedangkan dalam jangka panjang PKH diharapkan dapat memutus rantai kemiskinan antar generasi sekaligus merupakan cikal bakal pengembangan sistem pelayanan pendidikan dan kesehatan, pangan dan gizi termasuk untuk menghilangkan kesenjangan sosial, dan keterasingan sosial yang selama ini melekat pada masyarakat miskin. Untuk memantapkan pelaksanaan program PKH ini, Pemda Nias Selatan melalui Dinas Sosial mengadakan Rapat koordinasi Program Keluarga Harapan (PKH) di Hotel Keytaro Telukdalam pada Jumat (18-05-2018).

 Kegiatan ini dihadiri oleh Sekda Nias Selatan, Kadis Dukcapil, Koordinator PKH wilayah Sumut II Roma Lestari Zendrato, Pimpinan BRI Cabang Gunung Sitoli Heldin S. Tarigan dan 90 peserta PKH Nias Selatan. Dalam laporannya Kepala Dinas Sosial Nias Selatan Intasani Haria, SE., MM menyampaikan bahwa PKH di Kab. Nias Selatan dimulai sejak Tahun 2013. 

Sumber daya manusia pelaksana di lapangan terdiri dari 1 orang Koordinator PKH Kabupaten 2 orang Supervisor 3 orang Operator 1 orang Asisten dan 83 orang pendamping PKH. Adapun penerima manfaat PKH tahun 2013 berjumlah 5.877 KK dan semakin meningkat hingga tahun ini sebanyak 14.104 KK yang tersebar di 35 kecamatan di Nias Selatan.

 Semoga jumlah ini bisa bertambah sehingga masyarakat keluar dari kemiskinan sesuai dengan tujuan PKH yaitu untuk mensinergi dan menyamakan persepsi dalam penanggulangan keemiskinan dan perlindungan sosial, harap Intan.

 Sementara itu dalam arahan dan bimbingannya Bupati Kabupaten Nias Selatan yang diwakili Sekda Nias Selatan Ikhtiar Duha menghimbau dalam penanganan penanggulangan kemiskinan beberapa program yang menjadi fokus pemerintah, salah satunya adalah membangun dan menyempurnakan data penerima PKH di lapangan untuk segera dianalisi menggunakan alat uji statistik, yang bertujuan untuk mengetahui dampak PKH bagi penduduk miskin. 

Ikhtiar menambahkan agar seluruh pendamping PKH dalam membuat laporan bukan hanya untuk menyenangkan atasan melainkan memberikan laporan secara objektif sesuai di lapangan, sehingga Pemda Nias Selatan dapat mengambil keputusan untuk pengurangan tingkat kemiskinan. 

Kadis Dukcapil Nias Selatan Sokhinaso Giawa, SH dalam sambutannya, menjamin pelayanan yang cepat dalam koordinasi untuk melengkapi data yang dibutuhkan pendamping PKH sehingga dapat memudahkan pendamping PKH melakukan tugasnya. (Mesiana BLL)