Banda Aceh | Indonesia Berkibar News - Komitmen
Pemerintah Aceh dalam pengembangan sektor budaya dan pariwisata semakin
terlihat, mengingat dalam waktu dekat Calendar of Event (CoE) 2018 yang
telah rampung sejak bulan Februari lalu akan dirilis ke publik Senin
(14-05-2018) di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona,
Jakarta.
Launching
CoE 2018 yang dihadiri Gubernur Aceh ini akan mengangkat beberapa event
berskala internasional sebagai atraksi wisata top Aceh 2018. Lebih dari
100 atraksi wisata berbasis alam dan budaya serta berkarakter daerah
yang telah dikurasi akan terangkum dalam semangat “Aceh Hebat melalui
Ragam Pesona Wisata”.
"Industri
pariwisata Aceh semakin berkembang. Hal ini terbukti dengan semakin
membaik branding wisata Aceh di mata wisatawan, semakin banyak ragam
paket wisata sesuai keunikan daerah dan semakin tinggi minat masyarakat
terlibat dalam industri pariwisata," sebut Gubernur Aceh Irwandi Yusuf,
Sabtu (12-05-2018).
Indikator
positif lainnya, kata Irwandi, terlihat dari semakin banyak atraksi
wisata yang digelar hampir di seluruh Aceh, semakin berkembang destinasi
wisata baru dengan berbagai sarana dan prasarana pendukung dan semakin
viralnya pesona Cahaya Aceh di berbagai dunia maya.
"Launching
kalender even ini adalah bentuk kesungguhan kami dalam rangka mendukung
program Pemerintah Indonesia untuk mencapai 20 juta kunjungan wisatawan
mancanegara tahun 2019. Kami bangga menjadi bagian dalam pencapaian
ini," ungkap Irwandi.
Plt
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh Amiruddin secara terpisah
juga menyebutkan, jumlah kunjungan wisatawan (wisnus dan wisman) ke Aceh
semakin meningkat dari tahun ke tahun.
"Kunjangan
wisatawan ke Aceh mencapai 2,9 juta orang, terdiri 2,8 juta wisnus dan
78 ribu wisman pada tahun 2017. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun
2016, yaitu 2.1 juta orang terdiri dari 2,0 juta wisnus dan 76 ribu
wisman," beber Amiruddin.
Amiruddin
menambahkan, faktor meningkatnya kunjungan wisman ini juga berkat hasil
kerja sama dan komitmen lintas sektor dan anugerah Destinasi Wisata
Halal Dunia yang diraih Pemerintah Aceh melalui Disbudpar Aceh.
"Di tahun 2018 ini, kunjungan wisman ke Aceh kita prediksikan akan terus
meningkat dan angka kunjungan semoga bisa mencapai 100.000 orang,"
harapnya.
Tarik
Minat Wisman, Even Internasional Dipersiapkan
Kehadiran branding pariwisata Aceh dengan positioning dan diferensiasi
yang ada, ini menjadi bukti kekayaan alam dan budaya Aceh dengan ragam
pesona akan menjadi prioritas pengembangan.
"Promosi
pariwisata akan terus dilakukan dengan tetap mengedepankan prinsip
pelestarian lingkungan dan penguatan nilai-nilai budaya Aceh yang
Islami," sebut Kabid Pemasaran Disbudpar Aceh Rahmadhani.
Serangkaian
atraksi wisata untuk menarik wisman di tahun 2018 sudah dipersiapkan,
yang melibatkan semua pihak sehingga nantinya mampu membangun semangat
entrepreneurship bagi pelaku industri pariwisata di daerah.
"Beberapa
event besar yang masuk kategori Atraksi Top Aceh 2018, seperti Aceh
International Marathon, PKA VII, Gayo Alas Mountain International
Festival, Tour de Leuser, Aceh International Freediving, Aceh Surfing
Championship dan dua event 100 top event nasional Aceh Culinary Festival
dan Aceh International Rapa’i Festival telah disiapkan untuk memperkuat
positioning Aceh sebagai destinasi wisata yang patut diunggulkan,"
sebut Rahmadhani.
Melalui
kegiatan ini diharapkan, tidak hanya mampu menciptakan kenangan khusus
dan unik bagi setiap wisatawan mancanegara, tapi juga dapat menjadi
momen untuk membangun “branding image” Aceh sebagai sebuah destinasi
yang aman dan nyaman dan menawan.(torong)
Posting Komentar