Anggota DPRD Medan Apresiasi Peresmian Puskesmas Sicanang

23 Juli 2018

Medan | Indonesia Berkibar News  - Peresmian peningkatan status Puskesmas Pembantu (Pustu) Sicanang menjadi Puskesmas Induk oleh Walikota Medan, Dzulmi Eldin, beberapa waktu lalu, mendapat apresiasi dari kalangan DPRD Medan. Salah satunya, anggota Komisi B DPRD Medan, HT Bahrumsyah.

Menurut Bahrumsyah, keberadaan Puskesmas Induk PJKA yang ada selama ini sudah tidak memungkinkan berfungsi sebagai Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP). Sebab, setiap hari selalu melayani peserta Kartu Indonesia Sehat (KIS) dari BPJS hingga sebanyak 80.000 orang di Belawan.

“Peresmian peningkatan Pustu Sicanang menjadi Puskesmas Induk sangat positif. Keberadaan Puskesmas Sicanang nantinya diharapkan dapat membantu Puskesmas PJKA dalam melayani masyarakat Belawan sebagai FKTP,” ujar Bahrumsyah kepada wartawanmelalui, Minggu (22-07-2018).

“Nantinya, kedua puskesmas ini dapat melayani masyarakat Medan Utara dengan baik. Semisal, peserta KIS yang dari Kelurahan Sicanang, Bahari dan Bahagia dapat dilayani di Puskesmas Sicanang sebagai FKTP-nya. Dan Puskesmas Inap PJKA dapat melayani masyarakat dari Kelurahan Belawan I, Belawan II dan Bagan Deli,” imbuhnya.

Sementara, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Medan, Hasyim, meminta Dinas Kesehatan Kota Medan dapat memperhatikan kualitas dan kuantitas Puskesmas di Kota Medan. Sebagai layanan medis pertama, layaknya tenaga medis di Puskesmas dapat mendiagnosa dan melayani masyarakat dengan baik.

“Seharusnya Puskesmas itu tidak hanya jadi tempat ambil rujukan. Kalau memang dapat dilayani oleh tenaga medis di Puskesmas, tidak perlu dirujuk ke Rumah Sakit. Tenaga medis di Puskesmas, baik dokter maupun perawatnya harus mampu bekerja dengan baik. Sehingga masyarakat yang tempat tinggalnya jauh dari rumah sakit, dapat dilayani di puskesmas,” terang Hasyim.(torong/zul)