Medan | Indonesia Berkibar News - Ketua DPRD Medan Hasyim SE mengatakan Tim Khusus Terpadu (TKT) yang dibentuk Pemerintah Kota Medan perlu menyiapkan lahan untuk mengubur massal bangkai babi terinveksi virus kolera babi yang ditemukan di sungai.
"Tim juga harus segera mencari solusi agar virus tidak meluas terhadap babi yang sehat," kata Hasyim kepada wartawan, Rabu (13-11-2019).
Tim juga, kata Hasyim, perlu intensif mendatangi peternakan babi milik perusahaan atau milik masyarakat untuk memastikan kesehatan hewan tersebut.
"Semua tugas tim harus terintegrasi. Mulai mencari sumber virus, kenapa bisa mewabah di Sumut, khususnya Kota Medan. Kemudian mencari vaksin serta menyiapkan tempat penguburan massal," katanya.
Dia juga menyesalkan adanya ulah peternak babi yang sembarangan membuang bangkai babi ke sungai. Sehingga sungai tercemar Dalam hal ini, politisi PDI Perjuangan tersebut meminta agar Pemko Medan benar-benar menegakkan perda tentang ternak hewan kaki empat.
Sebagaimana diketahui, virus ini sudah mewabah di sejumlah daerah di Sumut. Di Medan saja sudah ratusan ekor ternak babi yang mati.
"Tim juga harus mengimbau para peternak agar melaporkan hewannya yang mati akibat virus tersebut, sehingga bisa ditampung dalam satu tempat untuk dikubur atau dibakar (dimusnahkan),” katanya.(torong/zul)
Posting Komentar