25 April 2024


Medan | Indonesia Berkibar News  -
Guna meningkatkan tali silaturahmi antar sesama wartawan yang bertugas di Gedung DPRD Medan, Koordinator Wartawan Unit DPRD Medan akan menggelar Halal bi Halal pada, Selasa (30/04/2024) di ruang pressroom gedung DPRD Medan.

Koordinator Wartawan Unit DPRD Medan Satriadi Tanjung didampingi Sekretaris Lambok Manurung dan Bendahara Paulina Marpaung, menyebut halal bi halal sesama wartawan perlu dilakukan. Agar ke depannya lebih meningkatkan semangat dan  kerja sama dalam melakukan peliputan jurnalistik di DPRD Medan.

"Untuk memaksimalkan dan pemantapan kegiatan acara Halal bi Halal nanti, telah dibentuk panitia kecil dan menunjuk Muhammad Rizki sebagai Ketua Panitia, Rahmad Fadli Harahap sebagai sekretaris dan Ariyansyah Lubis sebagai bendahara," ungkapnya, Kamis (25/04/2024). 

Seiring dengan itu, lanjut Satriadi, diharapkan kepada seluruh wartawan yang bertugas di Unit DPRD Medan dapat berkoordinasi dengan panitia terkait pelaksanaan. 

Ketua Panitia Halal bi Halal Wartawan Unit DPRD Medan, Rizki, berharap seluruh wartawan yang tergabung di dalam paguyuban ini bisa hadir dan bertegursapa. Sebab, selama ini rekan-rekan terus disibukkan dengan rutinitas peliputan yang menjadikan komunikasi antar sesama wartawan unit DPRD Medan berkurang.

"Akan ada doorprize dan hiburan. Kita juga akan mengundang Ketua DPRD Medan Hasyim SE dan Sekretaris DPRD Medan M Ali Sipahutar. Intinya kita semua mau mempererat tali silaturahmi," pungkasnya.(torong/bundo)


 


Medan | Indonesia Berkibar News  - Alumni SMP Negeri 10 dh 12 akan menggelar Reuni Akbar, HBH sekaligus pelantikan Ikatan Keluarga Alumni (IKAL) pada Sabtu 27 April 2024 di Ballroom Hotel Madani Jalan Sisingamangaraja simpang Jalan Amaliun Medan.

Ketua Panitia Reuni Akbar, HBH dan Pengukuhan IKAL SMPN 10/12, Eko Masdian SP didampingi Ray Anson mengharapkan kepada seluruh alumni yang sudah terdaftar ikut acara tersebut agar hadir untuk sama sama reuni bersilaturahmi dan bernostalgia.

"Reuni tahun ini kita mentargetkan sekira lima ratusan alumni dari berbagai angkatan untuk bisa hadir dalam rangka HBH sekaligus pelantikan pengurus IKAL SMPN 12/10 Medan," katanya pada Kamis (25/04/2024).

Karena waktu dan tempat yang terbatas, maka jumlah peserta yang ditargetkan hanya sebesar itu. Untuk tahun mendatang IKAL SMPN 12/10 akan meningkatkan jumlah pesertanya. "Alhamdulillah jumlah target sekarang bisa tercover dan untuk tahun tahun mendatang jumlah peserta reuni akan kita tingkatkan. Apalagi pengurus IKAL SMPN 12/10 sudah terbentuk dan akan dilantik," terangnya.

Sementara Ketua IKAL SMPN 12/10 terpilih, Redwin Rohimun SH mengatakan personil dari kepengurusan IKAL yang akan dilantik pada saat reuni dan HBH,  merupakan representatif para alumni dari berbagai angkatan. "Walau tidak semua terakomodirn tetapi paling tidak komposisi ini akan kita maksimalkan dan satu padukan agar para alumni dari berbagai angkatan dan dimanapun keberadaanya bisa diketahui. Sehingga hal ini memudahkan kita untuk berkomunikasi, bersilaturahmi dan saling bantu," ucapnya didampingi HA Nuar Erde Koordinator Bidang Humas.

Selanjutnya Redwin menghimbau agar semua alumni terutama yang sudah menyatakan dirinya hadir dalam acara Reuni dan HBH segera datang pada acara yang digelar pada Sabtu 27 April 2024 di Madani Hotel Jalan Sisingamangaraja Medan. "Berita ini juga kami publish sebagai pemberitahuan dan undangan kepada semua alumni yang sudah mendaftar," tutupnya.(rel/erde)


 Langkat | Indonesia Berkibar News - Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan Satuan Pembinaan Masyarakat Polres Langkat menerima kunjungan dari Tim Supervisi yang dipimpin oleh Kasubdit Bhabinkamtibmas Ditbinmas Polda Sumut AKBP Dr. Herwansyah Putra, S.H., M.Si., yang berlangsung di Aula Baradaksa Polres Langkat,Kamis (25/04/2024).

Kapolres Langkat AKBP Faisal Rahmat Husein Simatupang SIK SH MH, melalui Kasi Humas AKP   Rajendra Kusuma, mengatakan bahwa Kunjungan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan Personel Bhabinkamtibmas di tengah masyarakat di wilayah Hukum Polres Langkat.

“Upaya ini menandai komitmen yang kuat untuk memperbaiki kualitas pelayanan dan peran strategis dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat di wilayah hukum Polres Langkat,” tuturnya.

Dalam kunjungan ini, Tim Supervisi  memberikan bimbingan, arahan, serta evaluasi terhadap pelaksanaan peningkatan kemampuan Personel. 

Tujuan utama adalah memastikan bahwa Personel Bhabinkamtibmas Polres Langkat dapat beroperasi secara efektif dan efisien untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi masyarakat setempat.

Wakapolres Langkat Kompol Henman Limbong,S. P., S.I.K, menyambut kunjungan tersebut dengan penuh semangat. “Kami sangat mengapresiasi kunjungan Tim Supervisi ini. Ini adalah kesempatan berharga bagi kami untuk memperbaiki diri dan memberikan layanan terbaik kepada masyarakat,” kata Wakapolres.

Kunjungan Tim Supervisi dan Asistensi ini memberikan dorongan positif dalam upaya Polres Langkat untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan kinerja Sat Binmas dalam menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah mereka. Keselamatan dan kenyamanan masyarakat tetap menjadi prioritas utama dalam setiap tindakan yang diambil oleh Polres Langkat.(sfn)

24 April 2024

 


Humbahas | Indonesia Berkibar News - Personil Sat Samapta Polres Humbahas laksanakan patroli Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) pada malam hari di Wilayah Hukum Polres Humbahas. Rabu (24/4/2024) Malam

Dalam patroli tersebut, satuan sat Samapta Polres Humbahas menyasar ke tempat tempat yang ramai didatangi masyarakat seperti ATM dan SPBU sekaligus menyambangi masyarakat yang sedang nongkrong di warung-warung seputaran kota Doloksanggul.

Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Personil sat Samapta Polres Humbahas memberikan himbauan kepada masyarakat untuk tidak melakukan tindakan yang melanggar hukum dan menghimbau masyarakat agar tidak nongkrong hingga larut malam. 

Himbauan tersebut bertujuan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dan mengajak mereka untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Humbahas.

Kapolres Humbahas AKBP Hary Ardianto, S.H., S.I.K., M.H, melalui Kasat Samapta, AKP Leonard Simanjuntak mengatakan pentingnya kegiatan patroli malam seperti ini. Menurutnya, kehadiran polisi di tengah-tengah masyarakat, terutama pada malam hari, dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat.

"Kegiatan patroli malam seperti ini merupakan upaya kami dalam menjaga situasi kamtibmas, Kami berharap dengan adanya kehadiran polisi, masyarakat lebih memahami pentingnya menjaga ketertiban dan menghindari kegiatan yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan." ujar AKP Leonard 

Dalam kesempatan tersebut, Personil sat Samapta Polres Humbahas juga menyampaikan pesan-pesan positif kepada masyarakat dan remaja, agar mematuhi dan menghormati aturan lalu lintas, dan menjauhi penyalahgunaan narkoba.

Patroli malam ini merupakan bagian dari upaya yang dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat. 

Kegiatan serupa juga akan terus dilakukan secara rutin guna menjaga situasi kamtibmas di wilayah hukum Polres Humbahas tetap kondusif.(samuel lg)

 




Jakarta | Indonesia Berkibar News - Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 23-24 April 2024 memutuskan untuk menaikkan BI-Rate sebesar 25 bps menjadi 6,25%, suku bunga Deposit Facility sebesar 25 bps menjadi 5,50%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 25 bps menjadi 7,00%. 

Kenaikan suku bunga ini untuk memperkuat stabilitas nilai tukar Rupiah dari dampak memburuknya risiko global serta sebagai langkah pre-emptive dan forward looking untuk memastikan inflasi tetap dalam sasaran 2,5±1% pada 2024 dan 2025 sejalan dengan stance kebijakan moneter yang pro-stability. 

Sementara itu, kebijakan makroprudensial dan sistem pembayaran tetap pro-growth untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Kebijakan makroprudensial longgar terus ditempuh untuk mendorong kredit/pembiayaan perbankan kepada dunia usaha dan rumah tangga. Kebijakan sistem pembayaran diarahkan untuk memperkuat keandalan infrastruktur dan struktur industri sistem pembayaran, serta memperluas akseptasi digitalisasi sistem pembayaran.

Untuk menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di tengah peningkatan ketidakpastian pasar keuangan global, Bank Indonesia terus memperkuat bauran kebijakan moneter, makroprudensial, dan sistem pembayaran sebagai berikut:

Kenaikan struktur suku bunga di pasar uang Rupiah sejalan dengan kenaikan BI-Rate serta meningkatnya yield US Treasury dan premi risiko global untuk menjaga daya tarik imbal hasil dan aliran masuk portfolio asing ke aset keuangan domestik guna mendukung stabilitas nilai tukar Rupiah.

Peningkatan stabilisasi nilai tukar Rupiah melalui intervensi di pasar valas pada transaksi spot, Domestic Non-Deliverable Forward (DNDF), dan Surat Berharga Negara (SBN) di pasar sekunder.Penguatan strategi transaksi term-repo SBN dan swap valas yang kompetitif guna menjaga kecukupan likuiditas perbankan.

Penguatan strategi operasi moneter yang pro-market untuk meningkatkan efektivitas kebijakan moneter, termasuk optimalisasi Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), Sekuritas Valas Bank Indonesia (SVBI), dan Sukuk Valas Bank Indonesia (SUVBI).

Penguatan implementasi kebijakan makroprudensial longgar untuk mendorong pertumbuhan kredit/pembiayaan dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dengan tetap menjaga stabilitas sistem keuangan, dengan:

Memperkuat Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM) untuk mendorong pertumbuhan kredit/pembiayaan melalui perluasan cakupan sektor prioritas, yakni sektor penunjang hilirisasi, konstruksi dan real estate produktif, ekonomi kreatif, otomotif, perdagangan, Listrik-Gas-Air Bersih (LGA), dan jasa sosial; serta penyesuaian besaran insentif untuk setiap sektor yang berlaku mulai 1 Juni 2024 (Lampiran 1).

Mempertahankan: (a) Rasio Countercyclical Capital Buffer (CCyB) sebesar 0%; (b) Rasio Intermediasi Makroprudensial (RIM) pada kisaran 84-94%; (c) Rasio Penyangga Likuiditas Makroprudensial (PLM) sebesar 5% dengan fleksibilitas repo sebesar 5%, dan rasio PLM Syariah sebesar 3,5% dengan fleksibilitas repo sebesar 3,5%;

Pendalaman kebijakan transparansi Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) dengan pendalaman suku bunga kredit berdasarkan sektor ekonomi (Lampiran 2).

Penguatan literasi digital dan manajemen risiko penyelenggara dan masyarakat pengguna sistem pembayaran, termasuk berbagai inovasi yang mendukung inisiatif tersebut, guna memperkuat stabilitas sistem pembayaran dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

​Bank Indonesia terus memperkuat koordinasi kebijakan dengan Pemerintah untuk memitigasi dampak rambatan memburuknya risiko global. Untuk pengendalian inflasi, koordinasi kebijakan dengan Pemerintah (Pusat dan Daerah) melalui program Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) di berbagai daerah dalam Tim Pengendalian Inflasi Pusat dan Daerah (TPIP dan TPID). Koordinasi kebijakan moneter dan fiskal diperkuat untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan momentum pertumbuhan ekonomi.  Bank Indonesia memperkuat sinergi kebijakan dengan Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) untuk menjaga stabilitas sistem keuangan dan mendorong kredit/pembiayaan kepada dunia usaha. 

Dinamika ekonomi keuangan global berubah cepat dengan risiko dan ketidakpastian meningkat karena perubahan arah kebijakan moneter AS dan memburuknya ketegangan geopolitik di Timur Tengah. Tetap tingginya inflasi dan kuatnya pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat (AS) mendorong spekulasi penurunan Fed Funds Rate (FFR) yang lebih kecil dan lebih lama dari prakiraan (high for longer) sejalan pula dengan pernyataan para pejabat Federal Reserve System. Perkembangan ini dan besarnya kebutuhan utang AS mengakibatkan terus meningkatnya yield  US Treasury dan penguatan dolar AS semakin tinggi secara global. Semakin kuatnya dolar AS juga didorong oleh melemahnya sejumlah mata uang dunia seperti Yen Jepang dan Yuan China. Ketidakpastian pasar keuangan global semakin buruk akibat eskalasi ketegangan geopolitik di Timur Tengah. Akibatnya, investor global memindahkan portfolionya ke aset yang lebih aman khususnya mata uang dolar AS dan emas, sehingga menyebabkan pelarian modal keluar dan pelemahan nilai tukar di negara berkembang semakin besar. Ke depan, risiko terkait arah penurunan FFR dan dinamika ketegangan geopolitik global akan terus dicermati karena dapat mendorong berlanjutnya ketidakpastian pasar keuangan global, meningkatnya tekanan inflasi, dan menurunnya prospek pertumbuhan ekonomi dunia. Kondisi ini memerlukan respons kebijakan yang kuat untuk memitigasi dampak negatif dari rambatan ketidakpastian global tersebut terhadap perekonomian di negara-negara berkembang,​ termasuk di Indonesia. 

​Ekonomi Indonesia tetap berdaya tahan di tengah meningkatnya ketidakpastian global. Pertumbuhan ekonomi di triwulan I dan II tahun 2024 diperkirakan akan lebih tinggi dari triwulan IV tahun 2023 didukung permintaan domestik yang tetap kuat dari konsumsi rumah tangga sejalan dengan Ramadan dan Idulf​itri 1445H. Investasi bangunan lebih tinggi dari prakiraan, ditopang oleh berlanjutnya Proyek Strategis Nasional (PSN) di sejumlah daerah dan berkembangnya properti swasta sebagai dampak positif dari insentif Pemerintah. Meskipun demikian, konsumsi rumah tangga dan investasi nonbangunan perlu terus didorong untuk mendukung berlanjutnya pemulihan ekonomi nasional. Sementara itu, kinerja ekspor barang belum kuat dipengaruhi oleh penurunan ekspor komoditas sejalan dengan harga komoditas yang turun dan permintaan dari mitra dagang utama, seperti Tiongkok, yang masih lemah. Berdasarkan Lapangan Usaha (LU), sektor Industri Pengolahan, Informasi dan Komunikasi, Perdagangan Besar dan Eceran, serta Konstruksi diprakirakan tumbuh kuat. Secara spasial, pertumbuhan ekonomi di seluruh wilayah tetap baik, didukung oleh permintaan domestik, terutama konsumsi rumah tangga. Dengan berbagai perkembangan tersebut, pertumbuhan ekonomi 2024 diprakirakan berada dalam kisaran 4,7-5,5%. Ke depan, Bank Indonesia akan terus memperkuat sinergi kebijakan dengan Pemerintah, termasuk melalui stimulus fiskal Pemerintah dengan stimulus makroprudensial Bank Indonesia, guna mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, khususnya dari sisi permintaan domestik. 

Ketahanan eksternal ekonomi nasional juga didukung oleh surplus Neraca Pembayaran Indonesia (NPI). Neraca perdagangan barang triwulan I 2024 kembali mencatat surplus sehingga diprakirakan menjaga transaksi berjalan tetap sehat. Sementara itu, transaksi modal dan finansial triwulan I 2024 diprakirakan mencatat defisit sejalan dengan menurunnya aliran modal asing akibat dampak memburuknya ketidakpastian pasar keuangan global. Investasi portofolio pada triwulan I 2024 mencatat net outflows sebesar 0,4 miliar dolar AS dan berlanjut hingga awal triwulan II 2024 sampai 22 April 2024, yang mencatat net outflows 1,9 miliar dolar AS. Ketahanan eksternal Indonesia dari dampak rambatan global tersebut didukung oleh kuatnya koordinasi kebijakan moneter dan makroprudensial Bank Indonesia dengan kebijakan fiskal dan reformasi struktural yang ditempuh Pemerintah. Posisi cadangan devisa Indonesia akhir Maret 2024 tetap tinggi sebesar 140,4 miliar dolar AS, setara dengan pembiayaan 6,4 bulan impor atau 6,2 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri Pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor. Secara keseluruhan, NPI 2024 diprakirakan terjaga dengan transaksi berjalan dalam kisaran defisit rendah sebesar 0,1% sampai dengan 0,9% dari PDB. Neraca transaksi modal dan finansial diprakirakan mencatat surplus sejalan dengan prakiraan kembali meningkatnya aliran masuk modal asing seiring meredanya ketidakpastian pasar keuangan global serta terjaganya persepsi positif investor terhadap prospek perekonomian nasional dan imbal hasil investasi yang menarik. 

Kebijakan nilai tukar Bank Indonesia terus diarahkan untuk menjaga stabilitas Rupiah dari dampak menguatnya dolar AS secara luas. Indeks nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama (DXY) menguat tajam mencapai level tertinggi 106,25 pada tanggal 16 April 2024 atau mengalami apresiasi 4,86% dibandingkan dengan level akhir tahun 2023. Perkembangan ini memberikan tekanan depresiasi kepada hampir seluruh mata uang dunia, termasuk nilai tukar Rupiah. Yen Jepang dan Dollar New Zealand  masing-masing melemah 8,91% dan 6,12% (ytd), sementara mata uang kawasan, seperti  Baht Thailand dan Won Korea masing-masing melemah 7,88% dan 6,55% (ytd). Sementara itu, pelemahan Rupiah sampai dengan 23 April 2024 tercatat lebih rendah yakni 5,07% (ytd). Bank Indonesia terus memperkuat kebijakan stabilisasi nilai tukar Rupiah dengan mengoptimalkan seluruh instrumen moneter yang tersedia, baik melalui intervensi di pasar valas secara spot dan DNDF, pembelian SBN dari pasar sekunder apabila diperlukan, pengelolaan likuiditas secara memadai, maupun langkah-langkah lain yang diperlukan. Strategi operasi moneter pro-market melalui instrumen SRBI, SVBI, dan SUVBI terus dioptimalkan guna menarik masuknya aliran portofolio asing dari luar negeri. Bank Indonesia juga terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah, perbankan, dan dunia usaha untuk mendukung implementasi instrumen penempatan valas Devisa Hasil Ekspor Sumber Daya Alam (DHE SDA) sejalan dengan PP Nomor 36 Tahun 2023. 

Inflasi terjaga dalam kisaran sasaran 2,5±1%. Inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) Maret 2024 tercatat sebesar 3,05% (yoy), ditopang oleh inflasi inti yang rendah sebesar 1,77% (yoy) dan inflasi administered prices (AP) yang menurun menjadi 1,39% (yoy). Sementara itu, inflasi volatile food (VF) meningkat menjadi 10,33% (yoy) dari 8,47% pada bulan sebelumnya, dipengaruhi oleh faktor musiman periode Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) dan pergeseran musim tanam akibat dampak El-Nino. Ke depan, Bank Indonesia meyakini inflasi IHK 2024 tetap terkendali dalam sasarannya. Inflasi inti diprakirakan terjaga seiring ekspektasi inflasi yang terjangkar dalam sasaran, kapasitas perekonomian yang masih besar dan dapat merespons permintaan domestik, imported inflation yang terkendali sejalan kebijakan stabilisasi nilai tukar Rupiah Bank Indonesia, serta dampak positif berkembangnya digitalisasi. Inflasi VF juga akan kembali menurun seiring peningkatan produksi akibat masuknya musim panen dan dukungan sinergi pengendalian inflasi TPIP dan TPID melalui GNPIP di berbagai daerah. Untuk itu, Bank Indonesia terus memperkuat bauran kebijakan moneter guna memitigasi risiko yang dapat memberikan tekanan terhadap inflasi, termasuk dari kenaikan imported inflation serta kenaikan harga energi dan pangan global. Bank Indonesia juga akan terus mempererat sinergi dengan Pemerintah (Pusat dan Daerah) sehingga dapat memastikan inflasi tetap terkendali dalam kisaran 2,5±1% pada 2024. 

Untuk memperkuat respon kebijakan moneter dalam pengendalian inflasi dan stabilitas nilai tukar Rupiah, Bank Indonesia terus mengoptimalkan strategi operasi moneter"pro-market". Dalam kaitan ini, Bank Indonesia terus mengoptimalkan berbagai instrumen moneter pro-market yang telah diterbitkan selama tahun 2023, yaitu SRBI, SVBI, dan SUVBI untuk memperkuat upaya pendalaman pasar uang dan aliran masuk modal asing ke dalam negeri sehingga mendukung stabilisasi nilai tukar Rupiah. Hingga 23 April 2024, posisi instrumen SRBI, SVBI, dan SUVBI masing-masing tercatat sebesar Rp393,66 triliun, 1,89 miliar dolar AS, dan 334 juta dolar AS. Penerbitan SRBI tersebut mendukung aliran masuk portfolio asing ke dalam negeri, tecermin dari kepemilikan nonresiden pada instrumen SRBI yang mencapai Rp71,55 triliun (18,18% dari total outstanding). Bank Indonesia akan terus mengoptimalkan berbagai inovasi instrumen pro-market tersebut baik dari sisi volume maupun daya tarik imbal hasil untuk mendorong lebih lanjut aliran masuk portfolio asing ke pasar keuangan domestik. 

Transmisi kebijakan moneter berjalan dengan baik. Suku bunga pasar uang (IndONIA) bergerak dalam kisaran BI-Rate, yaitu 5,93% pada 23 April 2024. Suku bunga SRBI untuk tenor 6, 9, dan 12 bulan pada tanggal 19 April 2024 masing-masing tercatat 6,81%, 6,82%, dan 6,94% meningkat dibandingkan dengan hasil lelang sebelumnya tanggal 22 Maret 2024 masing-masing sebesar 6,72%, 6,71%, dan 6,90% sehingga mendukung efektivitas SRBI sebagai instrumen moneter yang pro-market. Sementara itu, suku bunga perbankan tetap rendah dipengaruhi oleh likuiditas perbankan yang memadai serta kebijakan transparansi SBDK yang meningkatkan efisiensi suku bunga perbankan. Suku bunga deposito 1 bulan dan suku bunga kredit pada Maret 2024 tercatat masing-masing sebesar 4,53% dan 9,25%, stabil dibandingkan dengan perkembangan bulan sebelumnya. Sementara itu, imbal hasil SBN tenor 2 dan 10 tahun meningkat menjadi 6,85% dan 7,05% sejalan dengan meningkatnya yield US Treasury dan premi risiko pasar keuangan global. 

Pertumbuhan kredit perbankan terus meningkat. Pada triwulan I 2024, kredit tumbuh tinggi sebesar 12,40% (yoy) didorong oleh pertumbuhan kredit pada hampir seluruh sektor ekonomi. Dari sisi penawaran, tingginya pertumbuhan kredit ditopang terjaganya appetite perbankan yang didukung oleh permodalan yang tinggi dan likuiditas yang memadai. Ketersediaan likuiditas perbankan tecermin pada tingginya rasio Alat Likuid terhadap Dana Pihak Ketiga (AL/DPK) sebesar 27,18% yang didukung oleh KLM Bank Indonesia. Untuk mencapai target pertumbuhan kredit 2024 di tengah pertumbuhan DPK Maret 2024 sebesar 7,44% (yoy), perbankan mengoptimalkan pendanaan kredit melalui strategi pengelolaan aset dengan memperhatikan aspek safety, liquidity dan profitability. Sementara dari sisi permintaan, pertumbuhan kredit didukung oleh kinerja penjualan dan investasi korporasi yang diprakirakan terus meningkat pasca Pemilu serta kinerja rumah tangga yang terjaga. Berdasarkan kelompok penggunaan, pertumbuhan kredit ditopang oleh kredit investasi, kredit modal kerja, dan kredit konsumsi masing-masing sebesar 14,83% (yoy), 12,30% (yoy), dan 10,22% (yoy). Pembiayaan syariah juga tumbuh tinggi sebesar 15,26% (yoy) pada triwulan I 2024, sementara kredit UMKM tumbuh sebesar 8,12% (yoy). Dengan perkembangan tersebut, pertumbuhan kredit 2024 diprakirakan akan terus meningkat dan berada pada kisaran 10-12%. 

Untuk mendukung penyaluran kredit, Bank Indonesia terus memperkuat implementasi KLM. Ke depan, penguatan KLM dilakukan dengan mengoptimalkan insentif likuiditas yang tersedia serta memperluas cakupan sektor prioritas yang berkontribusi besar pada pertumbuhan ekonomi nasional. Penguatan KLM diarahkan dapat segera memberikan tambahan likuiditas perbankan sebesar Rp 81 triliun sehingga total insentif menjadi Rp 246 triliun. Selanjutnya, sejalan dengan pertumbuhan kredit yang terus meningkat, tambahan likuiditas dari KLM diprakirakan dapat mencapai Rp115 triliun pada akhir tahun 2024, sehingga total insentif yang diberikan menjadi Rp 280 triliun. Bank Indonesia akan terus memperkuat efektivitas implementasi kebijakan makroprudensial akomodatif tersebut dengan sinergi kebijakan Pemerintah, KSSK, perbankan, serta pelaku dunia usaha agar benar-benar dapat mendukung peningkatan kredit/pembiayaan bagi pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan. 

Ketahanan sistem keuangan tetap terjaga baik dan mendukung pertumbuhan kredit 2024.  Ketahanan perbankan tecermin dari likuiditas yang memadai, risiko kredit yang menurun, dan permodalan yang kuat. Likuiditas perbankan memadai, tecermin dari rasio AL/DPK pada Maret 2024 yang terjaga tinggi. Rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio/CAR) tercatat pada level yang tinggi sebesar 27,73% pada Februari 2024, sementara rasio kredit bermasalah perbankan (Non-Performing Loan/NPL) tercatat rendah sebesar 2,35% (bruto) dan 0,82% (neto). Ketahanan perbankan yang kuat juga didukung oleh kemampuan membayar korporasi yang terjaga. Hasil stress-test Bank Indonesia menunjukkan ketahanan perbankan dan korporasi tetap kuat dalam menghadapi berbagai tekanan, sehingga dapat memitigasi dampak ketidakpastian pasar keuangan global terhadap stabilitas sistem keuangan. Bank Indonesia akan terus memperkuat sinergi kebijakan bersama KSSK dalam memitigasi berbagai risiko tersebut yang berpotensi mengganggu stabilitas sistem keuangan. 

Kinerja transaksi sistem pembayaran tetap tumbuh kuat. Pada triwulan I 2024, transaksi BI-RTGS meningkat 6,62% (yoy) mencapai Rp42.005,48 triliun. Transaksi BI-FAST tumbuh positif 55,40% (yoy) mencapai Rp1.760,59 triliun. Nominal transaksi digital banking tercatat Rp15.881,53 triliun atau tumbuh sebesar 16,15% (yoy) dan nominal transaksi Uang Elektronik (UE) meningkat 41,70% (yoy) sehingga mencapai Rp253,39 triliun. Nominal transaksi QRIS tumbuh 175,44% (yoy), dengan jumlah pengguna mencapai 48,12 juta dan jumlah merchant 31,61 juta. Sementara itu, nominal transaksi pembayaran menggunakan kartu ATM/D turun sebesar 3,80% (yoy) sehingga mencapai Rp1.831,77 triliun. Nominal kartu kredit masih meningkat 7,71% (yoy) mencapai Rp105,13 triliun. Dari sisi pengelolaan uang Rupiah, jumlah Uang Kartal Yang Diedarkan (UYD) meningkat 13,15% (yoy) sehingga menjadi Rp1.073,57 triliun. Sementara dari sisi perluasan akseptasi QRIS antarnegara akan terus diperkuat.​ 

Stabilitas infrastruktur dan struktur industri sistem pembayaran tetap terjaga. Dari sisi infrastruktur, kelancaran dan keandalan Sistem Pembayaran Bank Indonesia (SPBI) terjaga dengan baik, aman, dan andal yang didukung oleh kondisi likuiditas dan operasional yang memadai. Dari sisi struktur industri, interkoneksi sistem pembayaran dan perluasan ekosistem EKD terus meningkat. Transaksi pembayaran berbasis Standar Nasional Open API (SNAP) yang memfasilitasi interkoneksi di antara pelaku industri di sistem pembayaran meningkat, didorong oleh perluasan kerja sama, baik dengan pengguna yang ada maupun pengguna baru. Selain itu, Bank Indonesia terus memastikan ketersediaan uang Rupiah dalam jumlah yang cukup dengan kualitas yang layak edar di seluruh wilayah NKRI.(torong)

 


Tapsel | Indonesia Berkibar News -Momen halal bihalal akbar dalam rangka Idul Fitri 1445 Hijriah bersama masyarakat Sipirok dimanfaatkan Bupati Tapanuli Selatan, Dolly Pasaribu untuk saling bermaafan.

Halal bihalal yang diinisiasi Pemerintah Kecamatan Sipirok bersama Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Marsada itu digelar di Halaman Kantor Camat Sipirok, Kabupaten Tapsel.

"Selain berterima kasih, saya menyambut baik diselengarakannya acara ini. Sekaligus bisa saling bermaafan dan bertatap muka dengan lapisan masyarakat," kata Bupati, Rabu.(24/04/2024)

Bupati juga mengajak seluruh jamaah yang hadir untuk tetap kompak serta membangun menjaga komunikasi dengan baik dalam rangka kemajuan pembangunan daerah.

"Keberhasilan Sipirok Juara 1 kecamatan terbaik se Sumatera Utara juga tidak lepas daripada kekompakan dan komunikasi baik bersama seluruh kepentingan di daerah ini," sebutnya.

Menyambut Indonesia Emas di Tahun 2045, Bupati mengatakan, fokus pada nusantara yang berdaulat, maju, berkelanjutan. Namun, kawula muda Tapsel harus tetap memelihara adat budaya.

Selain unsur Forkopimcam, lurah, kepala desa, TP PKK, MUI, KUA, tenaga kesehatan, tenaga pendidikan, organisasi keagamaan, dan masyarakat hadir memadati halaman acara Halal Bihalal ini.(Ahmad)



Tebingtinggi | Indonesia Berkibar News -
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tebing Tinggi menggelar Rapat Paripurna dalam rangka Pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Wali Kota Tebing Tinggi Tahun Anggaran (TA) 2023, dengan agenda Penyampaian Nota Pengantar Wali Kota, Rabu (24/04/2024) di Ruang Sidang Utama Gedung DPRD Kota, Jl. Dr. Sutomo.

Rapat Paripurna dipimpin Ketua DPRD Basyaruddin Nasution, S.H., M.H. didampingi Wakil Ketua I H.M. Azwar, S.Si dan Wakil Ketua II Iman Irdian Saragih, S.E.

Dalam penyampaian Nota Pengantar, Wali Kota Tebing Tinggi Drs. Syarmadani, M.Si mengatakan bahwa rancangan APBD Kota Tebing Tinggi Tahun Anggaran 2023 lebih responsif terhadap pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19 yang lalu. Namun masih tetap dibayangi risiko gejolak ekonomi global yang masih tinggi yang dapat memicu lonjakan harga-harga komoditas global dan risiko krisis pangan yang dapat mendorong kenaikan laju inflasi termasuk di Kota Tebing Tinggi.

"Peningkatan angka kemiskinan ekstrem, penanganan stunting dan pelaksanaan Pemilu 2024, juga menjadi tantangan yang perlu mendapat perhatian untuk diprioritaskan pada tahun 2023, disamping prioritas lainnya seperti bidang pendidikan, peningkatan infrastruktur dan tenaga kerja serta mengoptimalkan belanja daerah untuk mendanai belanja yang bersifat mengikat dan belanja yang bersifat wajib guna terjaminnya kelangsungan pemenuhan pelayanan dasar masyarakat", jelas Pj. Wali Kota.

Selain itu, dijelaskan Pj. Wali Kota, mewujudkan iklim investasi yang meningkatkan  pertumbuhan ekonomi dan percepatan penyediaan lapangan kerja guna menurunkan angka pengangguran, kemiskinan dan kesejahteraan masyarakat serta pelayanan umum yang semakin berkualitas juga turut menjadi perhatian.

Pada pidato pengantar ini, Pj. Wali Kota hanya menyampaikan ringkasan kinerja atas program dan kegiatan berdasarkan urusan wajib dan urusan pilihan yang dilaksanakan, serta laporan keuangan tahun anggaran 2023, dengan catatan, angka-angka yang terkait laporan keuangan tersebut belum merupakan hasil audit badan pemeriksa keuangan (BPK) yang saat ini masih dalam proses audit. 

“Angka-angka dalam laporan keuangan yang telah diaudit oleh BPK, akan disampaikan nantinya pada penyampaian rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2023", ujar Pj. Wali Kota. 

Dalam laporan keuangan APBD Kota Tebing Tinggi TA 2023 yang disampaikan Pj. Wali Kota, pendapatan daerah ditetapkan sebesar Rp.736.962.089.260,00. (tujuh ratus tiga puluh enam milyar sembilan ratus enam puluh dua juta delapan puluh sembilan ribu dua ratus enam puluh rupiah). Nilai tersebut berkurang menjadi Rp.718.244.083.597 (tujuh ratus delapan belas milyar dua ratus empat puluh empat juta delapan puluh tiga ribu lima ratus sembilan puluh tujuh rupiah) pada P-APBD 2023.

“Pendapatan daerah tersebut dapat direalisasikan sebesar Rp. 696.693.097.673 (enam ratus sembilan puluh enam milyar, enam ratus sembilan puluh tiga juta, sembilan puluh tujuh ribu, enam ratus tujuh puluh tiga rupiah). Dengan demikian capaian realisasi pendapatan daerah adalah sebesar 97,00% (sembilan puluh tujuh koma nol nol) persen,” kata Pj. Wali Kota.

Belanja daerah, tambah Pj. Wali Kota, ditargetkan sebesar Rp. 740.962.089.260 (tujuh ratus empat puluh milyar, sembilan ratus enam puluh dua juta, delapan puluh sembilan ribu, dua ratus enam puluh rupiah). Berkurang menjadi Rp. 723.358.324.192 (tujuh ratus dua puluh tiga milyar, tiga ratus lima puluh delapan juta, tiga ratus dua puluh empat ribu, seratus sembilan puluh dua rupiah) pada P-APBD 2023.

“Realisasi belanja daerah adalah sebesar Rp.674.037.630.356,66 (enam ratus tujuh puluh empat milyar, tiga puluh tujuh juta, enam ratus tiga puluh ribu, tiga ratus lima puluh enam, koma enam enam rupiah). Dengan demikian, capaian realisasi belanja daerah adalah sebesar 93,18% (sembilan puluh tiga koma delapan belas persen),” urai Pj. Wali Kota.

Selanjutnya Pj. Wali Kota menguraikan capaian kinerja atas penyelenggaraan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah. Mulai dari urusan wajib pendidikan, urusan wajib kesehatan, urusan wajib pekerjaan umum dan penataan ruang, urusan wajib perumahan rakyat dan kawasan permukiman, urusan wajib ketentraman dan ketertiban umum serta perlindungan masyarakat, urusan wajib sosial, urusan wajib tenaga kerja.

Kemudian, urusan wajib pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, urusan wajib pangan, urusan wajib lingkungan hidup, urusan wajib administrasi kependudukan dan pencatatan sipil, urusan wajib pemberdayaan masyarakat dan desa, urusan wajib pengendalian penduduk dan keluarga berencana, urusan wajib perhubungan, urusan wajib komunikasi dan informatika, urusan wajib koperasi, usaha kecil dan menengah, urusan wajib penanaman modal, urusan wajib kepemudaan dan olahraga.

Sementara urusan pilihan, ialah urusan pilihan kelautan dan perikanan, urusan pilihan pertanian, urusan pilihan perdagangan, urusan pilihan Perindustrian.

Pada tahun 2023, masih Pj. Wali Kota dalam Nota Pengantarnya, Pemerintah Kota Tebing Tinggi turut mendapatkan penghargaan antara lain, penghargaan percepatan penurunan stunting di Istana Wakil Presiden pada 06 Oktober 2023, menerima penghargaan kinerja terbaik SP2KP tahun 2023 wilayah Sumatera dari Kementerian Perdagangan RI pada tanggal 10 November 2023, menerima penghargaan Anugerah Pengadaan 2023 kategori “kementerian/lembaga /pemerintah daerah dengan persentase nilai transaksi belanja produk dalam negeri terbesar” dan juga penghargaan “Kementerian/lembaga/pemerintah daerah dengan persentase nilai transaksi belanja usaha mikro dan usaha kecil terbesar”.

Selanjutnya, menerima dana insentif fiskal untuk mempercepat penghapusan kemiskinan ekstrem pada tahun 2023 sebesar 4.210.611.695,- yang diberikan oleh Wakil Presiden pada tanggal 09 November 2023, menerima penghargaan TP2DD (Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi daerah) Kota Terbaik I wilayah Sumatera dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian pada tanggal 03 Oktober 2023 (telah diterima untuk kedua kalinya sejak tahun 2022).

Kemudian, Tim Kesenian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tebing tinggi berkesempatan sebagai penampil pembuka pada acara deklarasi kampanye Pemilu Damai 2024 yang dilaksanakan pada tanggal 28 November 2023. Selain itu, 5 Kecamatan di Kota Tebing Tinggi juga menerima penghargaan pelaksana PKK terbaik tingkat Provinsi Sumatera Utara pada Hari Kesatuan Gerak (HKG) dan Harganas. Tim Saber Pungli Kota Tebing Tinggi juga berhasil meraih penghargaan juara umum terbaik I se-Sumatera Utara yang diterima pada tanggal 06 Desember 2023.

Pj. Wali Kota juga mengharapkan masukan, saran, dan koreksi dari Ketua, para Wakil Ketua dan anggota DPRD, agar penyelenggaraan pemerintahan daerah akan lebih baik lagi di kemudian hari dan koreksi, masukan, saran, dan koreksi nantinya dapat disampaikan dalam bentuk rekomendasi DPRD. 

Ucapan terimakasih turut disampaikan Pj. Wali Kota kepada Ketua, Para Wakil Ketua dan Anggota DPRD, atas hubungan, kerjasama dan kemitraan yang telah terjalin baik selama ini. 

“Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang selalu melimpahkan rahmat dan ridho-Nya untuk kemajuan dan kemakmuran masyarakat Kota Tebing Tinggi, Amin, Allahuma Amin,” demikian disampaikan Pj. Wali Kota.

Rapat dilanjutkan dengan penyerahan dokumen Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Pj. Wali Kota kepada pimpinan Rapat Paripurna. 

Turut dihadiri, Forkopimda diantaranya Kabag Ren Polres Kompol. Anjas Asmara Saragih, Kasie Intel Kejari Hiras A. Silaban, S.H., M.H., Ketua PN Cut Cornelia, S.H., M.H., Danramil 15/ Sipispis Kapt. Inf. PM. Simanjuntak mewakili Dandim 0204/ DS.Selanjutnya, Kepala OPD, Camat, Lurah atau mewakili, perwakilan insan pers, tamu undangan dan tim peliputan Diskominfo.(torong)

Diberdayakan oleh Blogger.