Tim KSJ Dibawah Asuhan AKBP H. Ikhwan Lubis Berikan Santunan Ke Anak Penderita Stanting

24 April 2020
Medan|Indonesia Berkibar News-Ditengah semakin tidak menentunya wabah Covid-19 di tanah air, khususnya Sumatera Utara dan Kota Medan, Pengurus KSJ menyambangi seorang anak yang diduga mengalami gizi buruk (Stanting), yang beralamat di daerah Jln. Paku Gg. Siku Kelurahan Tanah 600 Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan, Sumatera Utara.

Jumat (24-04-2020) Pengurus Tim  KSJ asuhan AKBP.Ikhwan Lubis SH,MH,selain Ketua Saharuddin dan Tim KSJ Pusat, turut juga mendampingi yakni Ketua Kartini KSJ Pusat Hj. Romauli Silalahi, SST, LGBT, MKM, Ketua KSJ Kecamatan Medan Labuhan Fandy Samosir, Ketua KSJ Kecamatan Medan Belawan Aswin Asyhar, Sekretaris KSJ Medan Marelan Syamsul Nasution, serta para relawan KSJ.

Anak ke-2 dari pasangan Hendra Purwanto dan Rahmawati yang bekerja seharinya sebagai Wartawan adalah  Nabila Al Zahro, yang saat ini genap berusia 14 Tahun.

Menurut informasi yang di dapat, diduga dari lahir sampai saat ini sudah mengalami gizi buruk (Stanting), dengan berat badan saat ini hanya 10 kg.

Saharuddin  mengatakan, bahwa sebelum Tim KSJ datang ke kediaman si anak penderita Stanting tersebut, dirinya mendapatkan informasi dari salah seorang rekan, yang menginformasikan bahwa di kawasan Kelurahan Tanah 600, Kecamatan Medan Marelan ada seorang anak penderita Stanting yang butuh uluran tangan dan perhatian dari para dermawan.

"Kami sebelumnya mendapatkan informasi ini dari salah seorang rekan, bahwa ada seorang anak penderita Stanting yang butuh perhatian dan juga uluran tangan. Terkait hal itu, atas instruksi dari Ketua Dewan Pembina, kami langsung menyambangi kediaman si anak tersebut," tutur Saharuddin.

Di kesempatan yang sama, Ketua Kartini Pusat Hj. Romauli Silalahi juga mengatakan, " Saya akan bebaskan biaya pengobatan maupun perawatan Nabila Al Zahro, anggap saja ini sebagai sumbangsih KSJ terhadap anak tersebut," ucap Hj. Romauli Silalahi.

Menanggapi hal tersebut, Rahmawati, yang juga sebagai ibunda kandung dari Nabila Al Zahro menuturkan, dari bayi sampai saat ini kondisinya terus menurun, bahkan menurutnya, Si Nabila akhir-akhir ini sering mengalami kejang.

Perihal pengobatan juga di singgung nya, bahwa pengobatan yang di lakukan untuk si anak sudah cukup maksimal.

"Dari lahir kondisi nya semakin menurun, bahkan akhir-akhir ini dia juga sering kejang, kalau masalah pengobatan untuknya kami sudah upayakan, ke Puskesmas sampai ke dokter Spesialis juga sudah. Saat ini, kami hanya pasrah, mau gimana lagi, apalagi cari uang sekarang susah," ungkap Rahmawati

Rahmawati kembali melanjutkan, "Sejak beranjak di usia 5 tahun sampai di usianya yang sekarang, berat badan Nabila tidak pernah lebih dari 10 kg, dia juga tidak bisa bicara, jalan juga tidak bisa, kalau makan dan minum harus di tidurkan," tuturnya kembali.

Menjelang Sholat Jumat, Tim KSJ Asuhan H. Ikhwan Lubis  yang di komandoi Saharuddin pun mohon undur diri dari kediaman Nabila Al Zahro. Terlihat, Tim KSJ juga memberikan tali asih berupa beras dua sak 5 kg, serta amplop yang berisikan sejumlah uang, yang diberikan oleh Ketua Kartini Hj. Romauli Silalahi.(Indra)