Medan | Indonesia Berkibar News - Personil Polsek Percut Sei Tuan bergerak cepat menindaklanjuti adanya dugaan Pungli di Bagan Percut sehingga membuat resa warga pengunjung, yang videonya sempat viral di media sosial (Medsos).
Senin(14/06/2021).
Kapolsek Percut Sei Tuan AKP Janpiter Napitupulu SH MH mengatakan, Mendapat informasi adanya Dugaan Pungli di Kawasan Bagan Percut, Personil kita langsung bergerak ke lokasi wisata Bagan Percut tersebut. Setibanya di sana, personel berhasil menemukan juru parkir (Jukir) yang terekam di dalam video. Setelah kita berikan pengarahan dengan yang bersangkutan. Akhirnya dia bersedia membuat pernyataan tidak mengulangi perbuatannya, dan minta maaf kepada masyarakat," kata Janpiter ketika dikonfirmasi wartawan di kantornya
Janpiter menjelaskan, keterangan dari Jukir itu menyebutkan bahwa lahan parkir yang digunakannya tersebut adalah milik pribadinya, bukan fasilitas pemerintah. Namun, kekeliruan yang dilakukannya tidak ada membuat plang berapa tarif parkir yang harus dibayar pengunjung.
"Karena tidak ada plang tarif parkir, pengunjung terkejut dan keberatan begitu diminta parkir sebesar Rp.25 ribu," Atas kejadian itu, kita mengimbau pemilik lahan untuk duduk bersama perangkat daerah guna membicarakan berapa besaran tarif parkir yang layak. Tujuannya agar masyarakat tidak keberatan saat memberi uang parkir, dan para pengunjung bisa datang lebih banyak lagi. Jelas AKP. Jan Piter.(zulherman)
Posting Komentar