Syaiful Ramadhan : Kita Akan Mendrong Pemko Supaya Fokus Atasi Persoalan Banjir

31 Oktober 2021


Medan | Indonesia Berkibar News -
Anggota Komisi IV DPRD Medan, Syaiful Ramadhan terus mendorong Pemko Medan merealisasikan program-program yang dijanjikan masyarakat, salah satunya terkait permasalahan banjir. Seperti diketahui, dini hari hingga pagi ini, sejumlah kawasan di pinggiran Sungai Deli terendam banjir. Kawasan di Kelurahan Aur dan Babura menjadi yang terparah akibat luapan banjir Sungai Deli.

"Permasalahan banjir termasuk permasalahan yang menjadi perhatian Wali Kota Medan. Bahkan ketika kampanye, Wali Kota Medan berkomitmen untuk menyelesaikannya. Kita akan terus mendorong agar Pemko Medan bisa fokus menyelesaikan persoalan yang ada di masyarakat salah satunya dengan mendukung penganggaran di APBD," ucap Syaiful Ramadhan kepada wartawan di Medan, Minggu (31/10/2021).

Persoalan di masyarakat akan bisa tercapat dengan tepat sasaran jika komitmen terhadap permasalahan tersebut dibarengi dengan tindaklanjut penganggaran. "Komitmen Wali Kota sangat mendapat sambutan yang positif dari masyarakat, untuk itu kita juga akan mendorong terhadap OPD terkait agar memberikan porsi penganggaran yang memadai," jelasnya.

Persoalan banjir, kata Politisi PKS  ini  telah menjadi persoalan yang terus menerus terjadi tanpa adanya solusi. "Kawasan Kampung Aur dan beberapa lagi yang ada di pinggiran Sungai Deli kerap hanya menerima janji dan harapan saja, eksekusinya tidak ada," jelasnya.

Banjir hari ini, kata Syaiful harus menjadi momentum Walikota, DPRD Medan serta masyarakat untuk bersama-sama mencari solusi dan menyelesaikannya. "Kalau Warga di pinggiran Sungai saya kira sudah sangat terbuka, mereka sangat mengharapkan persoalan banjir bisa dituntaskan," harapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Anggota Badan Anggaran DPRD Medan ini akan berupaya membawa persoalan ini ke rapat-rapat strategis di DPRD Medan, salah satunya dalam pembahasan RAPBD 2022 mendatang. "Persoalan keresahan warga pinggir sungai ini sudah kita sampaikan jauh-jauh hari. Banjir hari ini semoga menjadi momentum untuk menjadikan persoalan ini bisa diselesaikan nantinya, kita akan mendorong supaya ada porsi anggaran di APBD 2022," pungkasnya.(bundo)