250 Warga Ikut Vaksinasi di RSU Royal Prima, Rajudin Sagala : Ini Ikhtiar Agar Warga tetap Sehat

3 Desember 2021


Medan | Indonesia Berkibar News - 
Ketua Satgas Covid-19 PKS Kota Medan H.Rajudin Sagala, memantau pelaksanaan vaksinasi massal Sinovac tahap-1 yang berlangsung di RSU Royal Prima Medan. Kegiatan vaksinasi gratis ini diikuti 250 peserta di rumah sakit yang berada di Jalan Ayahanda, Medan, Jumat (03/12/2021) dari pukul 08.00 wib sampai dengan pukul 11.30 wib.

Kegiatan vaksinasi berjalan lancar dan mengikuti peraturan sesuai protokol kesehatan (prokes). Bahkan diantara peserta, seorang warga negara Perancis ikut serta melaksanakan vaksinasi.

“Alhamdulillah, kegiatan vaksinasi ini berjalan dengan baik dan lancar. Dan yang luar biasanya, ada seorang warga negara Perancis usia 59 tahun yang sudah 22 tahun berada di Indonesia dan lancar berbahasa Indonesia, mengikuti vaksinasi tahap 1 tersebut,” kata Rajudin Sagala kepada wartawan.

Menurut Wakil Ketua DPRD Medan ini, kegiatan vaksinasi saat ini sedang gencar dilakukan Pemko Medan yang berkolaborasi dengan DPRD Medan, dan pihak swasta untuk mempercepat terbentuknya herd immunity (kekebalan kelompok), sekaligus mengantisipasi gelombang ketiga covid-19 menjelang natal dan tahun baru (natura).

“Saya menghimbau kepada masyarakat agar mau memvaksin dirinya. Sehingga usaha Walikota Medan Bobby Nasution membawa kota Medan menuju zona aman dari penyebaran covid-19 bisa berhasil. Karena, tanpa kerja sama kita semua, mustahil program ini berjalan,” jelasnya.

Dikesempatan ini, Rajudin Sagala, juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah ikut serta mensukseskan kegiatan vaksinasi tersebut. Terutama Dinas Kesehatan Kota Medan, RS Royal Prima dan tim medisnya, kader DPC PKS Medan Barat dan Staff DPRD kota Medan.

“Semoga dengan kegiatan vaksinasi hari ini, menjadi ikhtiar kita, agar warga Kota Medan tetap sehat, kuat, imunitas meningkat dan terhindar dari virus covid 19, aamiin,”ungkap Rajudin.

Dia mengingatkan kembali, pandemi covid telah menimbulkan gangguan prekonomian yang sangat luas, terutama bagi para pekerja di sektor informal, seperti pekerja harian, tukang ojek, karyawan mall, pedagang keliling, buruh pabrik dan lainnya.

“Semua kita mengakui dampak dari Covid-19 ini sangat luas dan telah membuat ekonomi masyarakat terganggu,terutama bagi masyarakat ekonomi lemah yang sangat menggantungkan hidup dari pasar. Karena itu kita berharap, dengan dilaksanakannya vaksinasi dan seluruh masyarakat ikut serta, akan segera terwujud percepatan herd immunity (kekebalan kelompok) sehingga perekonomian bisa kembali pulih,“harapnya.

Rajudin juga mengajak masyarakat Kota Medan agar patuh menjalankan protokol kesehatan (Prokes) meskipun saat ini kasus Covid-19 sudah turun.  (bundo)