KPU Dairi Sosialisasi Penggunaan Aplikasi SIAKBA Ke Pemerintah Kecamatan Dan Desa

15 November 2022

 


Sidikalang | Indonesia Berkibar News - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Dairi melaksanakan sosialisasi penggunaan Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan ADHOC (SIAKBA). Kegiatan dilaksanakan di ruang sekolah SMP Negeri 1 Silima Pungga-pungga, Kabupaten Dairi, Selasa (15/11/2022).

Kegiatan tersebut diikuti beberapa Camat dan Sekcam dari 5 Kecamatan, yakni Berampu, Lae Parira, Silima Pungga-pungga, Siempat Nempu, Siempat Nempu Hilir, serta Kepala Desa dan Sekdes dari 53 Desa dari 5 Kecamatan.

Ketua KPU Freddy Sinaga melalui Divisi Hukum dan pengawasan Jenny Solin mengatakan, kepada para Camat dan Sekcam yang mengikuti pelatihan ini.

 " Kiranya materi sosialisasi yang didapat bisa disampaikan kepada masyarakat dan perangkat desa masing-masing," kata Jenny.

Menurut Jenny, walaupun undang-undang pemilu nomor 7 tahun 2019 dan 2024 hampir sama, tapi dalam hal tenis pelaksanaanya juknisnya sudah berbeda.

"Dalam sosialisasi ini adalah sesi bagaimana kita belajar, bertanya dan mendalami bagaimana  aplikasi SIAKBA ini," terangnya.

Siapapun nanti yang menjadi PPS dan PPK, mari sama-sama mengerjakan Pemilu nanti sebaik-baiknya dan bekerja dengan ikhlas.

Usai kegiatan sosialisasi, Aryanto Tinendung Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU menyampaikan, bahwa kegiatan yang dilaksanakan adalah sosialisasi aplikasi SIAKBA atau sistem aplikasi rekrutmen KPU dan Badan ADHOC.

"Kegiatan ini kami laksanakan untuk 5 kecamatan di Daerah Pemilihan (Dapil) 2, yakni Kecamtan Berampu, Lae Parira, Silima Pungga-pungga, Siempat Nempu, Siempat Nempu Hilir," kata Aryanto.

Untuk jumlah peserta sebanyak 121 orang. Perwakilan terdiri 2 orang  dari pemerintah Kecamatan dan 2 orang pemerintah desa dari 53 desa," tambahnya.

Adapun tujuan kegiatan ini untuk mensosialisasikan program dan aplikasi SIAKBA, sehingga bila perekrutan badan ADHOC telah dibuka, bagi masyarakat yang berminat menjadi PPS dan PPK, menjadi badan ADHOC bisa mendaftar melalui aplikasi ini.

"Kedepan KPU sementara ini hanya menerima berkas-berkas lewat aplikasi," ujar Aryanto.

Dengan sosialisasi, harapan KPU Dairi kepada masyarakat dimana pun berada yang berminat ingin menjadi petugas badan ADHOC, agar menyiapkan diri menguasai teknologi.  

"Untuk kegiatan ini akan kami laksanakan di 4 Dapil, dan hari ini kami laksanakan di Dapil 2," terangnya.

Sementara itu Camat Silima Pungga-pungga Horas Pardede mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan cukup bagus, dan bisa dilaksankan jauh-jauh hari sebelum perekrutan PPS dan PPK di semua kecamatan.

"Selama ini banyak perekrutan-perekrutan tertutup atau mengandalkan sesuatu yang tidak resmi," ucap Horas.

Dengan kegiatan ini semuanya terbuka, transparan dan memberikan kesempatan kepada siapapun. Apalagi perekrutan ini sudah menggunakan aplikasi.

"Saya berharap orang-orang yang terpilih nanti yang sudah paham dan mengerti aplikasi dan media," ucapnya.

Di zaman sekarang tuntutan itu harus bisa dipenuhi bagi penyelenggara -penyelenggara.

"Semoga dengan sosialisasi ini, KPU semangkin sukses kedepannya," ujar Horas. (Mrs)