Pemkab Pidie Kembali Rayakan Lomba Gema Takbir Hari Raya Idul Adha 1446.H

28 Mei 2025

 


Sigli |Indonesia Berkibar News
- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie, untuk menyemarakkan Hari Raya Idul Fitri dan menjujung syiar Islam, kembali menggelar Perlombaan Gema Takbir menyambut Hari Raya Idul Adha setelah sebelumnya juga diperlombakan pada Hari Raya Idul Fitri 1446H/2025 M. Perlombaan ini diselenggarakan melalui kerjasama antara Bagian Keistimewaan Aceh dan Kesra Setdakab Pidie dengan PHBI Pidie. Dan kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan mengawali masa kerja tahun pertama Abu Sarjani-Al Zaizi Umar. Untuk kegiatan takbir bagi para peserta Pendaftaran  dimulai dari 23 sampai dengan 31 Mei 2025.

Pendaftaran dapat dilakukan melalui Panitia di Bagian Keistimewaan Aceh dan Kesra Setdakab Pidie ataupun di Masjid Agung Al-Falah Sigli.

Kontak Person:

Hasanuddin,S.P., M.Si. (Kabag Keistimewaan Aceh dan Kesra): Hp. 085277258555.

H. Syafii: Hp. 085260592555

Persyaratan


Jumlah Peserta: Minimal 6 orang/ Regu.

Kendaraan: Jenis Colt ataupun L300 Yang Sudah Dihiasi/Dekorasi Sesuai Kemampuan.

Tinggi Dekorasi: Tidak Boleh Lebih Dari 4 Meter.

Penilaian: Lebih Didominasi Pada Takbir, Bukan Dekorasi. Akan Disampaikan Pada Meeting.

Rute: Akan Disampaikan Pada Meeting.

Pelaksanaan

Hari dan Tanggal: Kamis, 5 Juni 2025

Waktu: Peserta Sudah Hadir Di Depan Masjid Agung Al-Falah Sigli Mulai Ba’da Ashar. Start Atau Pelepasan, Ba’da Isya Oleh Bupati Pidie.

Hadiah

Total Hadiah: Rp84 juta + Trophy

Perlombaan ini diharapkan dapat menyemarakkan syiar Islam di Kabupaten Pidie dan meningkatkan semangat masyarakat dalam menyambut Hari Raya Idul Adha 1446H/2025 M, jelas Ketua PHBI Pidie, merangkap Ketua Panpel Lomba Gema Takbir Lebaran Idul Adha 1446 H/2025 M Kabupaten Pidie, drh. H. Fazli, M.Si.


“Kami mengharapkan seluruh masyarakat dapat berpartisipasi untuk ambil bagian dalam perlombaan Gema Takbir Idul Adha ini,” seru H. Fazli yang juga merupakan Kadis Syariat Islam (DSI) Pidie.


H. Fazli juga menjelaskan, bahwa Takbiran Idul Adha sendiri memiliki dua jenis, yaitu Takbiran Mutlak dan Takbiran Muqayyad. Takbiran Mutlak dilakukan kapan saja selama masih dalam rentang waktu yang dibolehkan, yaitu sejak tanggal 1 Dzulhijjah sampai waktu asar pada hari raya Idul Adha. Sedangkan Takbiran Muqayyad dilakukan pada waktu-waktu tertentu, seperti setelah shalat fardhu.


Dengan adanya perlombaan ini, perayaan Hari Raya Idul Adha akan lebih khidmat dan meriah, untuk itu jadilah bagian dari peserta lomba ini, H. Fazli mengulangi ajakannya.


“Selain itu, perlombaan ini juga dapat meningkatkan semangat masyarakat dalam menjalankan ibadah dan memperkuat nilai- nilai keagamaan,” ungkap Ketua Panpel, H. Fazli, diakhir keterangannya. (Hn )