Paluta Indonesia Berkibar News - "Berdasarkan hasil rapat kami wargaasyarakat yang tergabung dari 4 Desa di Desa Batu Pulut, Kecamatan Batang Onang, membuat laporan kepihak berwajib, atas tindakan yang dilakukan oleh IMS dimana telah merusak lahan ternak milik empat Desa," demikian dikatakan Daim Siregar yang didampingi Nikmal Daulay dan Amal Siregar kepada awak media, Kamis (05/06/2025).
Lebih lanjut kata Daim Siregar
"Sebelumnya beberapa warga di Kabupaten Padang Lawas Utara telah melaporkan hal ini ke Polres Tapsel atas kejadian perusakan lahan Holotan Paya Labi dan Bandar Prapat oleh seorang oknum beranisial IMS, dengan cara menggunakan alat berat, hingga merugikan orang banyak, pada tanggal 25 Mei 2025 kemarin. " sebutnya
Kami berharap kepada pihak berwajib khususnya Polres Tapsel, agar secepatnya melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap IMS beserta teman-temannya, yang telah melakukan pengerusakan kunci pintu pagar ternak lembu dan kerbau milik kami masyarakat, Batu Pulut, Simaninggir, Batu Mamak dan Padanggarugur. " ujarnya
Kenang Daim, warga mengklaim sejak tahun 1985 lahan Holotan Paya Labi dan Bandar Prapat merupakan tempat jalangan (mengembala) ternak lembu dan kerbau oleh beberapa Desa, yang dinyatakan oleh beberapa Kepala Desa." kisahnya seraya mengenang masa lalu
"Kami tidak terima bahwa lahan kami dirusak dengan menggunakan alat berat (Beko) dan dirubah menjadi kebun sawit, dan diminta kepada aparat penegak hukum untuk segera melakukan penyelidikan dan penyidikan atas kasus ini," pungkasnya.sambil mengahiri (marwan)
Posting Komentar