Sei Rampah | Indonesia Berkibar News - Bupati
Serdang Bedagai Ir H Soekirman Narasumber dalam acara Pra Kongres
Sungai ke 4 tahun 2019 di aula Sultan Serdang Kompleks Kantor Bupati
Serdang Bedagai di Sei Rampah, Kamis (14-03-2019).
Bupati
Serdang Bedagai Ir H Soekirman, Sekertaris Jendral Kongres Sungai
Indonesia Ir Agus Gunawan Wibisono, Guru Besar dan anggota Senat
Akademik USU bidang Keahlian Ilmu Tanah dan Pengelolaan DAS Prof. Dr.
Abdul Rauf, mewakili BWS Perwakilan Sumut, Penulis Yudistira AN
Massardi, para Asiaten, Staf Ahli Bupati serta Kepala OPD Sergai, BITRA
Indonesia, Perhiptani, kelompok Rampah Bersatu, para Organisasi pecinta
sungai dan Pelajar.
Bupati Ir. H. Soekirman mengatakan semua
harus lebih menjaga sungai, sebab saat ini sebagaimana kita saksikan
sungai mulai rusak, terlihat dari berbagai sungai yang ada di Sumatera
Utara terkhusus Sergai. Sungai-sungai kini terlihat begitu luar biasa
sampah yang melintasinya. Banyak Ibu rumah tangga yang mencuci di
bantaran sungai, memanfaatkan sungai untuk kebutuhan keluarga, namun
dengan semakin banyaknya sampah membuat para kaum ibu terganggu dalam
pemanfaatannya.
Pada tahun 70an terdapat sekitar 23 jenis ikan
yang mendiami perairan Sergai, namun pada tahun 2006, ikan ikan
tersebut mulai punah dan kini tinggal 7 jenis ikan saja, itu pun ada
satu ikan yang kami belum tau apa guna dan manfaatnya serta nilai
ekonominya, kami di Sergai menyebutnya dengan nama Ikan sapu sapu,
ungkap Bupati.
"Jika kita merestorasi sungai-sungai yang mulai
sakit tersebut, bukan tidak mungkin akan banyak makhluk hidup yang akan
kembali mendiami sungai sehingga meningkatkan ekosistem alam yang
bermanfaat bagi keberlangsungan hidup manusia di massa yang akan
datang.Pemerintah memiliki rencana akan menjadikan Sungai Rampah menjadi
Objek Wisata sungai yang menyajikan beragam jenis transportasi air,
wahana permainan air serta beragam jenis makanan yang dapat dinikmati
setiap pengunjung," papar Bupati.
Kami juga memiliki Wisata
Sungai Bah Bolon, yang menawarkan objek wisata Arung Jeram,
pengunjungnya pun berasal dari dalam dan luar daerah, namun kini banyak
orang yang tidak bertanggung jawab melakukan penambangan di Sungai
tersebut.
"Jadi, jika kita mau bekerjasama dalam menanggulangi
sungai yang telah sakit, itu belum terlambat, walau kita menduduki
tempat kedua setelah Cina dalam hal sampah plastik, kita harus tetap
optimis pasti akan berhasil", kata Bupati.
Bupati Sergai Ir H
Soekirman bersama peserta menandatangani Komitmen bersama Pra Kongres
Sungai Indonesia, Kabupaten Serdang Bedagai dengan tema pengelolaan
Sungai Kabupaten Serdang Bedagai dalam rangka mewujudkan sungai sebagai
pusat peradaban bagi peningkatan kualitas hidup manusia.(fit)
Posting Komentar