Bupati Dairi Menghadiri Kunjungan Kakanwil Kemenag Sumut Dalam Kolaborasi Wujudkan Harmoni Keberagaman

24 Oktober 2022

 


Sidiklang | Indonesia Berkibar News - Moderasi beragama adalah untuk menciptakan harmoni dalam keberagaman dimana harmoni ini sesuatu yang niscaya, karena manusia berada dari latar belakang yang berbeda.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Provinsi Sumut,, Drs. H. Abdul Amri Siregar, dalam kegiatan pembinaan kerukunan umat beragama seraya moderasi beragama di Kabupaten Dairi yang diadakan oleh Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Dairi, Senin (24/10/2022) di Balai Budaya Jalan Sisingamangraja, Kecamatan Sidikalang.

"Negara Indonesia tidak akan ada kalau bukan karena keberagaman. Oleh karena itu kita harus bersyukur tinggal di Indonesia karena bisa hidup dalam keberagaman," sebut H Abdul Amri.

Diungkapkan Abdul Amri, dirinya merasa sangat berbahagia bisa hadir di Dairi, terkhusus bisa bertemu langsung dengan Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu. Dairi ini luar biasa, kita sangat senang bisa hadir disini. 

" Terimakasih atas sambutan yang luar biasa ini, saya juga sudah di bulang-bulangi dan diberikan oles (ulos) dari pemerintah dan juga tokoh masyarakat," ujarnya.

Selaku Kakanwil Kemenag Sumut, Ia datang ke Dairi untuk bertemu Bapak Bupati yang sangat luar biasa dengan motonya harmoni dalam keberagaman. Oleh karena itu mari tetap berkolaborasi bersama pemerintah dalam mewujudkan harmoni tersebut.

"Mari kita terus jaga persatuan, silaturahmi antar umat beragama dengan pemerintah untuk membangun daerah kita. Stop isu sara, jangan menyebar kebencian, bijaklah bermedia sosial," tandas Abdul Amri.

Sementara itu, Bupati Dairi mengatakan, pertemuan ini semoga menjadi semangat baru bagi Pemkab Dairi dalam mewujudkan Dairi yang Unggul dalam harmoni keberagaman.

"Keragaman merupakan kekayaan, karena menjadi hasanah budaya bangsa indonesia yang tidak dimiliki oleh negara lain," kata Bupati.

Eddy mengatakan, oleh karena itu diperlukan kearifan bersama yang harus terus di jaga yang merupakan rahmat dari Tuhan. Pemeliharaan kearifan merupakan bagian penting dari kerukunan nasional yang ingin diwujudkan dinamis tidak statis yang terus berproses.

Ia menambahkan, kerukunan berasal dari tradisi masyarakat lokal, Dairi merupakan miniaturnya Indonesia yang menjadi keunggulan Dairi. 

" Tentunya ada kerjasama yang harmonis antara pemuka agama dan pemerintah," sebut Eddy.

Dengan hadirnya forum kerukunan umat beragama di Dairi. Maka sangat membantu pemerintah dan forkopimda dalam mewujudkan kerukunan di Dairi. Salah satu halnya dalam mengatasi covid-19 yang secara perlahan dapat diturunkan di Dairi, tentunya melalui peran para tokoh agama yang turut mendukungnya.

Dikesempatan yang baik ini, bersama jajaran Pemkab Dairi, Eddy mengajak seluruh umat agama untuk hidupkan terus perasaan cinta yang terkandung dalam kitab suci masing-masing.

"Pelaksanaan kegiatan kerukunan antar umat beragama merupakan wujud untuk menanamkan nilai toleransi antar umat beragama dalam kehidupan kita sehari-hari,"ujarnya.

Dimana dalam kegiatan tersebut turut hadir Pelaksana Ketua FKUB Dairi Pdt. Muda Arianto, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat serta Organisasi Kepemudaan. (Mrs)