RE Nainggolan Jamu Audiensi Panitia OSC Horas DanauToba 2020

21 Agustus 2020 1 comments

Medan | Indonesia Berkibar News - Tokoh Masyarakat Sumatera Utara (Sumut) DR RE. Nainggolan MM. yang sekaligus Koordinator Kelompok Pakar Badan Pengelola Geopark Kaldera Toba (BPGKT), menjamu audiensi Panitia Online Singing Contest (OSC) Horas Danau Toba Tahun 2020, di ruang Kantornya di Medan, Selasa (18-08-2020).

Dalam kunjungan audensi Panitia OSC Horas Danau Toba 2020 tersebut, dibawah Pimpinan, Allan Marbun SE., didampingi pengurus kepanitiaan lainnya, guna mempererat hubungan silaturahmi dengan Koordinator Kelompok Pakar Badan Pengelola Geopark Kaldera Toba, yang dipimpin oleh DR. RE. Nainggolan MM., sekaligus melaporkan akan melaksanakan event OSC Horas Danau Toba 2020.

Adapun Judul lagu yang akan dinyanyikan oleh semua kontestan dalam ajang ini adalah, “Horas Danau Toba” demikian dikatakan Ev. Jhonriwan Sipayung, yang merupakan pemakarsa event ini, kepada Koran Suara Nasional, melalui telepon selular WhatsApp, Jumat (21-08-2020).

Ev. Jhonriwan Sipayung, lebih lanjut mengatakan “Event ini merupakan sebuah kegiatan lomba bernyanyi secara virtual, yang baru pertama sekali (perdana) dilakukan, untuk memupuk kecintaan akan alam dan budaya di kawasan Danau Toba. Dalam kontes ini, Panitia mencari 10 terbaik yang akan menerima hadiah, berupa uang tunai dan semua para peserta, mendapatkan e-Certificate yang direncanakan akan ditandatangani oleh orang-orang yang berdedikasi tinggi untuk Danau Toba, serta mewakili Pemerintah Pusat dan Daerah.

Jadi kegiatan ini adalah, bertujuan untuk menjaga dan melestarikan keindahan Danau Toba, seperti yang telah kita ketahui bersama, saat ini telah resmi menjadi bagian dari Global Geopark oleh UNESCO", ucapnya.

Ev.Jhonriwan Sipayung, yang juga merupakan sebagai penulis Lagu “Horas Danau Toba”, pada event ini mengatakan “Adapun kegiatan yang diselenggarakan secara online ini, juga diharapkan dapat menjadi hiburan bagi masyarakat dalam situasi masa Pandemi Covid-19.

Jhonriwan, sembari mengulang atas niat terbentuknya event ini mengatakan “Pada awalnya saya tidak berpikir akan sampai sejau ini, karena begitu banyaknya orang yang tertarik mengikuti kontes ini.

Yang pada waktu itu, saya menciptakan lagu ini, hanya dikarenakan merasa rindu akan keindahan dan panorama Danau Toba, yang sejuk dan asri. Kebetulan, setelah saya menikah pada 08 Juni 2020 yang lalu, saya beserta dengan istri saya, bermaksud tinggal sementara di Sukabumi-Jawa Barat. Yang sebelumnya aktivitas sehari-hari adalah, sebagai relawan dalam Pelayanan Iman Kreatif bagi pelajar TK-PAUD, SD, SMP, SMA/ SMK dan Mahasiswa, di kawasan Danau Toba. Yang dimulai sejak tahun 2014 yang lalu” ucapnya.

“Akan tetapi, saya  belum mempunyai penghasilan yang tetap pada saat itu, sehingga timbul niat untuk pergi merantau, dengan tujuan mengumpulkan modal, untuk nanti membangun pelayanan yang sudah dirintis, dengan nama Komunitas Pejuang Generasi. Beralamat di Desa Sionggang Utara, Kecamatan Lumbanjulu-Kabupaten Toba” ucap Jhonriwan.

Selanjutnya, Jhonriwan mengatakan “Jadi, sampai saat ini, para peserta yang sudah mendaftar untuk mengikuti event ini dan telah memberi uang pendaftaran, sudah ada 100an kontestan, yang terdiri dari solo, duet dan trio.

Sedangkan 100an lagi sudah mendaftarkan diri dengan mengirim foto terbaik dan data diri, sesuai dengan format Panitia.

Sementara itu, Ketua Panitia pelaksana event OSC Horas Danau Toba 2020, Allan Marbun SE, pada saat dikonfirmasi mengatakan “Iya benar, pada hari Selasa 18 Agustus 2020 yang lalu, kami melaksanakan audensi dengan Koordinator Kelompok Pakar Badan Pengelola Geopark Kaldera Toba, DR. RE. Nainggolan MM.  Yang mana, kita sangat bersyukur dan berterimakasih sekali, atas sambutan beliau dengan penuh kegembiraan, menerima kedatangan kami.

“Dengan pesan beliau kepada kami, bahwa RE. Nainggolan, akan turut menjembatani kami Panitia, melakukan pertemuan-pertemuan kepada Gubernur Sumatera Utara, ke Dinas Pariwisata Sumut dan segenap pemangku Pejabat wilayah, yaitu ke 7 Bupati di sekitaran Danau Toba” ucap Allan.

Lebih lanjut Allan mengatakan, “Dan nantinya, para peserta event agar mendaftarkan diri sebagai kontestan, dengan dikenakan biaya Rp100 ribu per kontestan. via WA ke 082166864522 atau datang langsung ke Sekretariat Panitia, di Lapo Codian Silangit-Tapanuli Utara, dengan target peserta sebanyak 1000 orang, dimana pesertanya bebas berdasarkan  usia, bebas lokasi dan bebas profesi.

Dan perlu kita sampailan, bahwa batas pendaftaran terakhir sampai 31 Agustus 2020 dan para kontestan diberi waktu untuk mengkonfirmasi pendaftarannya dengan regristasi ulang .Yang penting kami harapkan, mereka yang cinta akan keindahan dan panorama Danau Toba, dengan mengundang komentator-komentator event, diantaranya Judika Sihotang, Joy Tobing dan para penggiat Seni Budaya. Dan nantinya juga, 10 persen dari total uang pendaftaran, akan disumbangkan Panitia, kepada keluarga korban Pandemi Covid-19, di kawasan Danau Toba”, ucap Allan menambahkan. (Togu Sihite)